Koreksi harga emas dipicu oleh fluktuasi pasar keuangan., Risalah pertemuan kebijakan Federal Reserve terbaru yang dirilis Rabu bahkan tidak memberikan tekanan untuk logam mulia. Pejabat The Fed melihat perlu beberapa waktu sebelum kondisinya memungkinkan untuk mengurangi pembelian aset bulanan secara besar-besaran.
Mereka juga mengindikasikan setiap lonjakan inflasi, yang meningkatkan harga emas cenderung bersifat sementara.
Sementara itu, investor terus keluar dari ETF yang didukung emas.
Harga emas tertekan di tahun ini karena meningkatnya optimisme pemulihan ekonomi pasca pandemi di AS, yang telah meningkatkan yield obligasi dan dolar.
Meningkatnya imbal hasil US treasury mengurangi daya tarik emas batangan, Emas berjuang untuk mempertahankan tren naik era pandemi, di tengah periode arus investasi yang sangat rendah," jelas analis TD Securities Bart Melek dalam sebuah catatan yang dikutip Bloomberg.
Menurut TD Securitires, emas mungkin masih mendapatkan dukungan dari minat beli baru dari bank sentral - PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA
Sumber : kontan.co.id
No comments:
Post a Comment