PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas turun pada awal perdagangan sesi AS hari Senin. Dalam perdagangan semalam, harga emas sempat turun tajam, jatuh ke kerendahan selama 4 bulan di $1,676.40 di kontrak berjangka bulan Oktober. Namun, harga emas diperdagangkan naik dari kerendahan hariannya dengan pasar metal berharga kelihatannya telah mulai stabil.
Emas berjangka kontrak bulan Agustus turun $35.50 ke $1,725.00 per troy ons. Sementara perak Comex bulan September turun $0.346 ke $23.98 per ons.
Metal berharga emas masih merasakan getaran dari laporan pekerjaan AS yang kuat secara mengejutkan yang mendorong naik indeks saham AS ke rekor ketinggiannya, dan membuat indeks dollar AS mengalami rally, serta mendorong naik yields treasury AS alias menurunkan harga obligasi AS. Semua itu adalah elemen bearish bagi metal berharga emas.
Namun harga emas berhasil pulih kembali dengan cepat dari kejatuhan sebentar dalam perdagangan semalam, namun masih turun pada hari Senin. Data pekerjaan AS yang keluar pada hari Jumat lalu, menaikkan spekulasi bahwa the Fed akan segera bertindak untuk mengerem kebijakan moneter mudahnya. Hal ini benar-benar menghantui pergerakan naik di pasar metal berharga. Jelas, para trader emas pada hari ini tidak lagi memandang kepada naiknya inflasi sebagaimana yang terlihat dalam kenaikan harga konsomen maupun produsen.
Support terdekat menunggu di $1,716 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,700 dan kemudian $1,676. “Resistance” terdekat menunggu di $1,750 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,763 dan kemudian $1,771 - PT RIFAN FINANCINDO
Sumber : vibiznews.com
No comments:
Post a Comment