Wednesday, December 8, 2021

PT Rifan Financindo Berjangka - Harga Emas Naik, Yield Treasury AS Turun Dari Level Tertinggi Satu Minggu

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Harga emas naik pada Rabu pagi di Asia setelah turunnya imbal hasil Treasury AS. Investor sekarang menunggu data inflasi AS dan China yang akan dirilis pekan ini.

Harga emas berjangka naik 0,27% di $1.789,55/oz pukul 10.43 WIB menurut data Investing.com. Imbal hasil Treasury AS tenor 10 tahun dan 30 tahun turun dari level tertinggi satu minggu yang dicapai pada hari Selasa.

Investor sekarang menunggu data AS, termasuk indeks harga konsumen (IHK), yang akan dirilis pada hari Jumat. Data inflasi China, yakni IHK dan indeks harga produsen, akan dirilis sehari sebelumnya.

Reserve Bank of India akan memberikan keputusan kebijakannya hari ini, sedangkan Federal Reserve AS, European Central Bank (ECB), dan Bank of England (BOE) akan mengeluarkan keputusan kebijakannya pada minggu depan.

Inflasi zona euro bisa melebihi perkiraan ECB dalam jangka panjang, jadi tidak ada alasan sekarang untuk meningkatkan program pembelian bond legacy ketika skema darurat berakhir pada Maret, Gubernur Bank of Estonia Madis Muller menyatakan.

Sementara itu, BOE dapat menunda menjadi bank sentral utama pertama di dunia yang menaikkan suku bunga lagi, karena penemuan varian omicron COVID-19.

Di pihak Fed, Presiden AS Joe Biden berencana untuk mengajukan lebih banyak calon untuk posisi terbuka di dewan bank sentral pada akhir Desember 2021.

Investor juga memantau ketegangan geopolitik setelah Biden memperingatkan mitranya dari Rusia Vladimir Putin tentang "tindakan ekonomi dan lainnya yang kuat" jika Rusia menginvasi Ukraina.

Di logam mulia lainnya, perak turun tipis 0,03%, platinum naik 0,95% dan palladium juga naik 0,5% pukul 10.49 WIB. Harga rata-rata emas, perak, dan platinum pada tahun 2022 akan hampir sama dengan tahun 2021, sedangkan harga rata-rata palladium akan turun, menurut konsultan Metals Focus - PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Sumber : investing.com

No comments:

Post a Comment