Tuesday, June 4, 2024

PT Rifan Financindo - Harga Emas Naik 1%, Masuk Zona Bullish

PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas dunia naik pada perdagangan kemarin. Kenaikannya pun cukup signifikan, harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.350,1/troy ons. Naik 1% dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Harga emas mencoba melanjutkan kenaikan. Pada pukul 06:51 WIB, harga naik tipis 0,03% ke US$ 2.350,7/troy ons.

Dalam sepekan terakhir, harga emas masih turun 0,07% secara point-to-point. Namun selama sebulan ke belakang, harga naik 1,06%.

Rilis data ekonomi di Amerika Serikat (AS) menjadi pemicu kenaikan harga emas. Institute of Supply Management (ISM) melaporkan, aktivitas manufaktur AS yang diukur dengan Purchasing Managers’ Index (PMI) berada di 48,7 pada Mei. Turun dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 49,2.

PMI di bawah 50 menandakan aktivitas bisnis berada di zona kontraksi. PMI manufaktur AS sudah 2 bulan beruntun berada di bawah 50.

Perkembangan ini membuat ekspektasi akan penurunan suku bunga acuan kembali menebal. Mengutip CME FedWatch, probabilitas Federal Funds Rate turun 25 basis poin (bps) ke 5-5,25% pada September mencapai 52,8%.

Emas adalah aset tanpa imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas jadi lebih menguntungkan saat suku bunga turun.

Analisis Teknikal

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas kembali masuk area bullish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 51,64. RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bullish.

Sementara indikator Stochastic RSI berada di 25,1. Masih menghuni area jual (short).

Dalam waktu dekat, ruang kenaikan harga emas masih terbuka meski relatif terbatas. Target resisten terdekat ada di US$ 2.359/troy ons.

Sedangkan target support terdekat adalah US$ 2.344/troy ons. Penembusan di titik ini bisa membawa harga emas turun lagi menuju US$ 2.337/troy ons - PT RIFAN FINANCINDO

Sumber : bloomberg

 

No comments:

Post a Comment