Monday, April 8, 2024

PT Rifan - Permintaan Emas Yang Kuat

PT RIFAN BANDUNG - President of Adrian Day Asset Management, Adrian Day mengatakan, permintaan saat ini melampaui pembelian pemerintah dan investor Asia. Ia melihat belum ada tanda-tanda akan melambat.

Meskipun investor barat umumnya tidak berpartisipasi di pasar emas, sebagaimana dibuktikan dengan arus keluar ETF, rendahnya penjualan koin, jelas ada beberapa pembeli besar di pasar dan kemungkinan tidak hanya bank sentral,” ujar dia.

Adrian mengatakan, aksi beli tersebut dipicu seiring investor melihat kondisi geopolitik dan sistem keuangan. “Individu dan keluarga kaya, investor cerdas melakukan akumulasi sebagai respons terhadap kesadaran akan semakin rapuhnya sistem keuangan, ekonomi dan geopolitik global,” ujar dia.

Sementara itu, President of Adrian Day Asset Management, Adrian Day mengatakan, permintaan saat ini melampaui pembelian pemerintah dan investor Asia. Ia melihat belum ada tanda-tanda akan melambat.

“Meskipun investor barat umumnya tidak berpartisipasi di pasar emas, sebagaimana dibuktikan dengan arus keluar ETF, rendahnya penjualan koin, jelas ada beberapa pembeli besar di pasar dan kemungkinan tidak hanya bank sentral,” ujar dia.

Adrian mengatakan, aksi beli tersebut dipicu seiring investor melihat kondisi geopolitik dan sistem keuangan. “Individu dan keluarga kaya, investor cerdas melakukan akumulasi sebagai respons terhadap kesadaran akan semakin rapuhnya sistem keuangan, ekonomi dan geopolitik global,” ujar dia.

Ketika pasar keuangan terpuruk, lebih banyak investor akan beralih ke emas,” ia menambahkan.

Di sisi lain, SIA Wealth Management Chief Market Strategist Colin Cieszynski prediksi volatilitas harga emas berlanjut. Ia pun memilih untuk wait and see. “Saya akan tetap netral. Bagi saya emas masih terlihat mengalami kenaikan besar dan imbal hasil treasury masih meningkat, dan itu akan mendorong dolar naik,” kata dia.

Ia menambahkan, di sisi lain, emas juga hadapi tantangan besar, sehingga tetap netral untuk harga emas pekan ini - PT RIFAN

Sumber : liputan6

 

 

No comments:

Post a Comment